Buang air besar
atau BAB harus dilakukan dalam suasana santai jika tidak ingin kena
wasir atau hemorrhoid. Terburu-buru ingin menyelesaikan hajat besar ini
dapat memicu tegangan berlebih di anus, sehingga pembuluh darah mudah
bengkak.
Ambeien alias wasir yang dalam istilah medis disebut hemorrhoid disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah vena di sekitar anus. Penyebab paling umum adalah tekanan berlebih saat mengejan, baik saat melahirkan maupun buang hajat di kamar mandi.
Beberapa
orang sering mengejan saat BAB atau buang hajat karena berbagai sebab.
Sebenarnya tidak akan menjadi masalah jika hanya dilakukan sesekali
saja, namun kalau sudah menjadi kebiasaan dan dilakukan setiap kali BAB
maka risiko terkena ambeien akan lebih besar.
Penyebab orang mengejan saat BAB antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari WebMD, Rabu (14/8/2011).
1. Terburu-buru
Para
mahasiswa yang tinggal di kos-kosan pasti sering mengalami antrean
panjang di kamar mandi, terutama pada pagi hari. Kondisi ini tidak ideal
untuk BAB, karena jika terburu-buru maka tekanan saat mengejan
cenderung lebih besar dengan tujuan agar hajatnya cepat tuntas.
2. Sembelit
Konstipasi
atau sembelit menyebabkan kotoran susah keluar saat BAB. Otomatis untuk
mengeluarkannya butuh tekanan lebih besar, sehingga orang yang
mengalami sembelit akan mengejan dengan sangat kuat yang berdampak pada
peningkatan risiko untuk terkena ambeien.
3. Diare
Meski
berkebalikan dengan sembelit, diare atau terlalu sering BAB juga bisa
membuat penderitanya mengejan saat BAB. Meski sering BAB, kotoran yang
keluar biasanya cair dan hanya sedikit-sedikit sehingga penderita
cenderung tidak sabar lalu mengejan untuk menuntaskan BAB agar tidak
perlu keluar masuk WC.
Untuk mencegah berbagai masalah BAB yang
bisa memicu ambeien tersbeut, pola makan yang sehat sangat dianjurkan.
Makan cukup serat dan banyak-banyak minum air putih akan membuat
konsistensi atau bentuk tinja jadi lebih lunak, sehingga BAB bisa lebih
lancar dan teratur.
Sementara itu konsultan bedah saluran
pencernaan dari RS Pondok Indah, Dr Hermansyur Kartowisastro, SpB-KBD
mengatakan ada 2 jenis ambeien berdasarkan lokasi pembengkanan yang
terjadi. Dikutip dari konsultasi kesehatan yang diasuhnya di detikHealth, jenis-jenis ambeien adalah sebagai berikut.
1. Ambeien luar (Hemorrhoid eksterna)
Ambeien
luar diliputi oleh kulit dan tak dapat dimasukkan. Ambeien jenis ini
selalu ada di luar, tidak selalu menimbulkan keluhan maupun menyebabkan
perdarahan.
2. Ambeien dalam (Hemorrhoid interna)
Ambeien
dalam diliputi oleh selaput lendir pada stadium 1 terjadi perdarahan
saat buang air besar, tak ada rasa sakit dan darahnya segar (warnanya
merah segar).
Selain karena masalah BAB, ambeien juga bisa dipicu
oleh faktor lain misalnya kelahiran normal yang kadang-kadang memaksa
seseorang untuk mengejan dengan sangat kuat. Ambeien juga bisa dipicu
oleh hubungan seks lewat anus, sebab penetrasi benda tumpul juga memicu
tekanan pada dinding anus.
Sumber : detikHealth
No comments:
Post a Comment